Tips Bila Terjadi Kapal Tenggelam
Dilihat 1231x
TIDAK ada yang mau mengalami kecelakan, apalagi ketika berwisata. Karenanya, penting untuk melakukan tindakan pencegahan dan menjauhi hal-hal yang dapat mencelakai diri.
Bila terjadi tragedi kapal tenggelam, penting untuk mengetahui cara menyelamatkan diri.
1.) Ketahui lokasi muster station di kapal
Setiap kapal pasti mempunyai muster station, yaitu satu titik untuk berkumpul apabila terjadi insiden atau kecelakaan kapal. Dari muster station, penumpang akan diberi pengarahan apa yang harus dilakukan selanjutnya demi menyelamatkan diri bila terjadi kecelakaan. Ketahui jalan pintas ke muster station agar mudah mencapainya.
2.) Rencanakan bersama keluarga
Bila berwisata pesiar bersama anak-anak, beri tahu mereka lokasi jaket pelampung dan muster station. Saat kecelakaan kapal terjadi, situasi cenderung berubah menjadi kacau dan rawan untuk terpisah dari anak-anak. Bila Anda telah memberi tahu mereka hal-hal dasar tadi, hal tersebut tentu bisa dihindari.
3.) Jangan panik bila kapal miring
Kapal pesiar didesain untuk tenggelam secara lurus. Kasus Costa Concordia yang tenggelam dengan posisi miring sebenarnya adalah hal yang jarang terjadi. Maka dari itu, jangan panik bila kapal terasa miring. Kapal hanya berusaha menyesuaikan bobot kiri dan kanannya agar seimbang.
4.) Hati-hati saat melompat dari kapal
Biarpun sudah menggunakan jaket pelampung, bukan berarti Anda dapat langsung terjun ke laut saat kapal akan tenggelam. Bila tidak hati-hati, Anda dapat tersangkut di baling-baling sekoci dan bila kapal sudah tidak stabil, Anda dapat terjebak di bawah permukaan laut. Temperatur air yang dingin juga dapat berakibat fatal bila Anda melompat ke laut. Melompat ke laut adalah pilihan terakhir bila Anda benar-benar tidak sempat naik ke sekoci.
Bila terjadi tragedi kapal tenggelam, penting untuk mengetahui cara menyelamatkan diri.
1.) Ketahui lokasi muster station di kapal
Setiap kapal pasti mempunyai muster station, yaitu satu titik untuk berkumpul apabila terjadi insiden atau kecelakaan kapal. Dari muster station, penumpang akan diberi pengarahan apa yang harus dilakukan selanjutnya demi menyelamatkan diri bila terjadi kecelakaan. Ketahui jalan pintas ke muster station agar mudah mencapainya.
2.) Rencanakan bersama keluarga
Bila berwisata pesiar bersama anak-anak, beri tahu mereka lokasi jaket pelampung dan muster station. Saat kecelakaan kapal terjadi, situasi cenderung berubah menjadi kacau dan rawan untuk terpisah dari anak-anak. Bila Anda telah memberi tahu mereka hal-hal dasar tadi, hal tersebut tentu bisa dihindari.
3.) Jangan panik bila kapal miring
Kapal pesiar didesain untuk tenggelam secara lurus. Kasus Costa Concordia yang tenggelam dengan posisi miring sebenarnya adalah hal yang jarang terjadi. Maka dari itu, jangan panik bila kapal terasa miring. Kapal hanya berusaha menyesuaikan bobot kiri dan kanannya agar seimbang.
4.) Hati-hati saat melompat dari kapal
Biarpun sudah menggunakan jaket pelampung, bukan berarti Anda dapat langsung terjun ke laut saat kapal akan tenggelam. Bila tidak hati-hati, Anda dapat tersangkut di baling-baling sekoci dan bila kapal sudah tidak stabil, Anda dapat terjebak di bawah permukaan laut. Temperatur air yang dingin juga dapat berakibat fatal bila Anda melompat ke laut. Melompat ke laut adalah pilihan terakhir bila Anda benar-benar tidak sempat naik ke sekoci.
Tips Pilihan Lainnya: