Mengatasi Demam
Dilihat 1666x
Tingginya temperatur tidak selalu merupakan tanda-tanda bahwa ada sesuatu yang salah. Meski suhu 98,6 derajat Farenheit dianggap normal, banyak orang yang tetap sehat meski tingkat suhu badannya di atas suhu rata-rata. Meskipun begitu, pada umumnya siapa saja yang memiliki suhu mulut lebih dari 99 derajat F mungkin menderita demam.
Namun, temperatur badan selalu berfluktuasi atau naik-turun. Suhu ini biasanya mencapai titik terendah di kala pagi dan tertinggi di siang hari atau sore. Tipe termometer yang Anda gunakan untuk mengukur suhu badan juga membuat perbedaan. Termometer rectal biasanya jauh lebih akurat dan membaca lebih tinggi dibanding termometer oral.
Mengambil temperatur badan di mulut setelah Anda minum panas seperti kopi, sup atau teh bisa menyesatkan, karena Anda cenderung berpikir terkena demam dibanding dalam keadaan normal (tidak minum terlebih dahulu). Faktor-faktor lain yang biasanya berpengaruh pada suhu badan Anda diantaranya :
- Memakai terlalu banyak pakaian (jika Anda berlebihan dalam berpakaian untuk menaikkan suhu badan)
- Olah raga
- Iklim panas atau lembab
- Hormon (tingginya tingkat progesterone bisa meningkatkan suhu, sehingga tubuh wanita bagian bawah suhunya meningkat mengikuti ovulasi)
Jia Anda sudah menyingkirkan faktor-faktor yang diduga menyesatkan diagnosis dan suhu Anda berkisar 99 derajat F, sudah dapat dipastikan Anda terserang demam.
Hubungi dokter jika demam :
- Menyerang anak-anak yang umurnya di bawah 6 bulan.
- Pada kasus anak kecil, bila suhunya melebihi 101 derajat
F secara oral atau 102 derajat F secara rectal dan angka ini tidak mau turun dalam waktu 48 jam setelah dilakukan usaha-usaha mengurangi demam.
- Berlangsung empat sampai lima hari (khusus pada kasus orang dewasa)
- Dibarengi dengan gejala-gejala lainnya, seperti leher kaku, tenggorokan sakit terus menerus, diare, batuk, muntah, lesu atau sakit telinga.
Biasanya deman yang kurang dari 104 derajat F tidak berbahaya dan tidak memerlukan perawatan khusus. Tapi jika demam membuat Anda tidak nyaman atau tetap tinggi lebih dari 104 derajat F untuk jangka waktu yang lama, Anda harus berhati-hati.
Untuk menurunkan demam :
- Minumlah jus buah-buahan, air dan cairan-cairan pelengkap lainnya
- Mandi dan basuhlah tubuh dengan busa dengan suhu air hangat-hangat kuku (kira-kira 70 derajat F).
- Jangan membungkus diri dengan berlapis-lapis selimut atau pakaian tebal
- Hindari olah raga yang berlebihan.
Namun, temperatur badan selalu berfluktuasi atau naik-turun. Suhu ini biasanya mencapai titik terendah di kala pagi dan tertinggi di siang hari atau sore. Tipe termometer yang Anda gunakan untuk mengukur suhu badan juga membuat perbedaan. Termometer rectal biasanya jauh lebih akurat dan membaca lebih tinggi dibanding termometer oral.
Mengambil temperatur badan di mulut setelah Anda minum panas seperti kopi, sup atau teh bisa menyesatkan, karena Anda cenderung berpikir terkena demam dibanding dalam keadaan normal (tidak minum terlebih dahulu). Faktor-faktor lain yang biasanya berpengaruh pada suhu badan Anda diantaranya :
- Memakai terlalu banyak pakaian (jika Anda berlebihan dalam berpakaian untuk menaikkan suhu badan)
- Olah raga
- Iklim panas atau lembab
- Hormon (tingginya tingkat progesterone bisa meningkatkan suhu, sehingga tubuh wanita bagian bawah suhunya meningkat mengikuti ovulasi)
Jia Anda sudah menyingkirkan faktor-faktor yang diduga menyesatkan diagnosis dan suhu Anda berkisar 99 derajat F, sudah dapat dipastikan Anda terserang demam.
Hubungi dokter jika demam :
- Menyerang anak-anak yang umurnya di bawah 6 bulan.
- Pada kasus anak kecil, bila suhunya melebihi 101 derajat
F secara oral atau 102 derajat F secara rectal dan angka ini tidak mau turun dalam waktu 48 jam setelah dilakukan usaha-usaha mengurangi demam.
- Berlangsung empat sampai lima hari (khusus pada kasus orang dewasa)
- Dibarengi dengan gejala-gejala lainnya, seperti leher kaku, tenggorokan sakit terus menerus, diare, batuk, muntah, lesu atau sakit telinga.
Biasanya deman yang kurang dari 104 derajat F tidak berbahaya dan tidak memerlukan perawatan khusus. Tapi jika demam membuat Anda tidak nyaman atau tetap tinggi lebih dari 104 derajat F untuk jangka waktu yang lama, Anda harus berhati-hati.
Untuk menurunkan demam :
- Minumlah jus buah-buahan, air dan cairan-cairan pelengkap lainnya
- Mandi dan basuhlah tubuh dengan busa dengan suhu air hangat-hangat kuku (kira-kira 70 derajat F).
- Jangan membungkus diri dengan berlapis-lapis selimut atau pakaian tebal
- Hindari olah raga yang berlebihan.
Tips Pilihan Lainnya: