Ini Dia Penyebab Kesemutan dan Kram

Aug 28, 2018 | / Tips / Kesehatan |
Rate:
Dilihat 5305x
Para ahli pernah menyebutkan bahwa kram dan kesemutan bisa jadi pertanda kondisi kesehatan yang serius bagi kita. Apabila mengubah kebiasaan tidak dapat mengurangi hal tersebut, sebaiknya Anda harus bertemu langsung dengan ahlinya untuk melakukan pengobatan yang tepat.

Duduk dalam satu posisi yang terlalu lama dapat menyebabkan kesemutan di kaki. Seringkali, hanya dengan mengubah posisi atau berjalan-jalan akan meringankan gejala ini. Kesemutan pada kaki dapat berasal dari banyak penyebab, termasuk penyakit, diet, dan faktor lingkungan.

Untuk mengetahui lebih jauh apa saja yang dapat memicu kram dan kesemutan, berikut adalah ulasannya :
1. Rheumaotid arthritis

Menurut Merck Medical Library, rheumatoid arthritis dari pergelangan kaki dapat menyebabkan tarsal tuneel syndrome. Tekanan dari dekatnya pembengkakan akan memicu kesemutan di kaki. Usahakan agar kaki Anda tetap terangkat ke atas untuk meringankan gejala. Tetapi pada beberapa kasus kronis, dokter mungkin akan menyarankan operasi.

2. Sirkulasi darah

Neuropati Diabetes merupakan salah satu komplikasi diabetes dengan gejala rasa kebas atau baal pada kaki atau tungkai yang dapat menyebabkan kesemutan dan kram pada kaki. Keluhan ini disebabkan adanya kerusakan pada sistem saraf perifer karena kadar gula darah yang tidak terkontrol. Penyakit dan infeksi yang menyebabkan peradangan pembuluh darah (disebut vasculitis) memicu pembentukan jaringan parut di pembuluh darah, mengganggu sirkulasi dan menyebabkan kesemutan dan kram pada otot-otot ekstremitas bawah.
3. Gangguan Hormon

Gangguan pada tingkat hormon dapat menyebabkan pembengkakan pada kaki dan ankle (pergelangan kaki), yang memicu tekanan pada saraf. Pembengkakan juga mengganggu aliran darah ke otot, yang menyebabkan kram dari penumpukan asam laktat dan buruknya oksigenasi.
4. Cedera

Kesemutan dan kram akibat trauma kompresi saraf dapat terjadi setelah seseorang mengalami kecelakaan cedera tulang belakang atau patah kaki. Bekas luka di sekitar saraf dan arthritis pada tulang belakang atau kaki dapat memicu sensasi abnormal dan kejang otot setahun kemudian.
5. Nutrisi

Kalsium merupakan jenis mineral penting yang dibutuhkan untuk kontraksi otot dan transmisi syaraf. Kekurangan kalsium bisa menyebabkan kram otot dan kesemutan, tetapi mungkin juga menandakan masalah gagal ginjal, kekurangan vitamin D dan hipoparatiroidisme (penurunan fungsi kelenjar paratiroid).
Tips Pilihan Lainnya: