Bahaya Pengharum Ruangan

Jul 26, 2019 | / Tips / Umum |
Rate:
Dilihat 2744x
Pengharum ruangan lazim kita pakai untuk memberikan sensasi wangi pada ruangan yang kita inginkan. Selain itu sabun pencuci piring pun juga kita harapkan dapat memberikan wangi pada piring kita. Namun Anda harus mengetahui bahwa ada bahaya di balik harumnya pewangi ruangan atau sabun pencuci piring, seperti dikutip dari wolipop:

Zat berbahaya: Phthalates.
Phthalates biasanya banyak ditemukan dalam produk-produk rumah tangga yang berbau harum, seperti pengharum ruangan, sabun cuci piring atau tisue wangi. Produsen biasanya tidak mencantumkan tulisan ‘phthalates’ pada kemasannya, tapi jika Anda melihat kata ‘fragrance’ atau ‘perfume’ dalam daftar kandungan zat, besar kemungkinan produk tersebut mengandung phthalates.

Bahayanya: Zat kimia ini bisa mengganggu kinerja kelenjar endokrin. Menurut temuan dari para peneliti dari Centers for Disease Control and Prevention di Harvard School of Public Health, pria dengan konsentrasi phthalates yang tinggi dalam darahnya, jumlah spermanya berkurang. Phthalates juga bisa memicu migrain dan asthma. Meskipun zat tersebut umumnya masuk ke tubuh lewat pernapasan, tapi bisa juga merusak lewat kulit. Alicia Stanton, MD, penulis Hormone Harmony mengingatkan, phthalates yang terpapar lewat kulit bisa terserap dan mengenai organ-organ dalam.
Solusi: Jika memungkinkan, pilihlah produk yang bebas wewangian atau mengandung bahan organik dan alami. Untuk pengharum ruangan, sebaiknya hindari produk yang mengandung aerosol. Ganti dengan minyak aromaterapi esensial atau cukup buka jendela rumah Anda setiap pagi agar udara segar bisa masuk. Tempatkan juga beberapa tanaman di dalam maupun luar rumah, karena tanaman merupakan penghisap racun alami.
Tips Pilihan Lainnya: