Persiapan Pakaian dan Perbekalan untuk Perjalanan

Sep 05, 2019 | / Tips / Umum |
Rate:
Dilihat 1041x
Persiapan Pakaian dan Perbekalan untuk Perjalanan

Menjelang perjalanan panjang terutama saat mudik, bukan hanya kendaraan yang mesti dipersiapkan. Kondisi saat di perjalanan pun tak kalah penting untuk disiapkan, dari pakaian hingga perbekalan.

Memang terdengar sepele, namun persiapan apa adanya pada hari H justru bias jadi bumerang. Tidak hanya bagi Anda, tapi juga semua yang ikut dalam perjalanan.

Contoh simpel, Anda mengenakan pakaian rapi dan berkerah pula saat berkendara. Sepintas tidak ada yang salah dengan hal itu. Namun hal itu bakal membuat Anda tidak nyaman berkendara.

Contoh lain masalah kelembaban kulit yang sering tidak diperhatikan. Misalnya efek air conditioner di kabin yang bila tidak tepat treatment bisa menjadi ‘gangguan’ terhadap kelembaban kulit Anda. Posisi duduk yang kelamaan serta jarak relatif jauh membuat kelembaban kulit tidak stabil.

“Masalah iritasi sekitar pantat hingga alat kelamin dan alergi plus jamur mudah dijumpai akibat kelembaban tadi. Ritme berkendara, bahan katun yang agak longgar serta bantalan jok empuk meminimalkan hal itu,” papar Dr. Dani Djuanda. Jadi sayangkan kalau kulit Anda terganggu dengan problem di atas.

Berikut tips persiapan untuk outfit Anda selama berkendara jarak jauh seperti mudik.
• Persiapkan pakaian berbahan katun seperti kaus yang mampu menyerap keringat. Upayakan mengenakan kaus lengan panjang untuk menangkal sinar ultraviolet dan embusan AC secara berlebihan.
• Pilihlah celana berbahan katun dan lembut serta memungkinkan pergerakan dengan leluasa.
• Sebaiknya gunakan kaus kaki dan sepatu dengan sirkulasi udara yang memadai.
• Sediakan cadangan kaus dan celana sesuai dengan lamanya liburan Anda.

Manajemen logistik
Tidak kalah penting adalah persiapan perbekalan logistik selama perjalanan. Untuk logistik, makanan dan minuman plus obat jadi perhatian utama.
Pilihkan makanan yang memenuhi asupan gizi yang cukup. Artinya perbandingan protein dan zat berguna lainnya tercukup dalam logistik makanan. Perbanyak mengonsumsi buah-buahan selama perjalanan dan kudapan bergizi lainya bila dibutuhkan seperti roti, lontong isi, dan sejenisnya.
Sementara untuk minuman, bekal air mineral menjadi pilihan utama. Minimalkan mengonsumsi minuman berkafein dan bersoda selama berkendara. Selain mengundang tingginya asam lambung, minuman tersebut memicu jantung berdebar. Jelas berisiko.

• Perhatikan pengaturan logistik baik makanan dan minuman.
• Untuk minuman, taruh kemasan air mineral di cup holder di sekitar Anda.
• Sementara untuk makanan ringan, taruhlah di tempat terjangkau seperti boks atau kompartemen di sekitar.
• Singkatnya, jangan menaruh logistik ini ke dalam tas di dalam bagasi. Selain susah saat dicari, juga menganggu penumpang lainnya. Persiapkan lokasi makanan dan minuman dekat dengan jangkauan.
Tips Pilihan Lainnya: