Terlalu cepat beri makanan padat bikin bayi rentan diabetes
Dilihat 927x
Waktu yang dipilih oleh ibu untuk mengenalkan makanan padat pada bayi ternyata juga bisa mempengaruhi risiko diabetes tipe-1 pada bayi mereka. Tak hanya bayi yang terlalu cepat dikenalkan pada makanan padat, terlalu lambat memberikan makanan padat pada bayi juga bisa menaikkan risiko diabetes.
Sebuah penelitian terbaru menunjukkan bahwa usia yang aman untuk mengenalkan makanan padat pada bayi adalah antara empat hingga enam bulan. Bayi yang menerima makanan padat lebih cepat atau lebih lambat dari itu diketahui berisiko terkena diabetes tipe-1.
Hasil ini ditemukan oleh peneliti setelah mengamati bayi di Denver. para bayi ini memiliki relasi yang pernah terkena diabetes. DIketahui bahwa bayi yang terlalu cepat dikenalkan pada buah-buahan dan terlalu lambat diperkenalkan pada nasi memiliki risiko diabetes yang lebih tinggi. Sementara itu, penelitian juga menunjukkan bahwa memberikan ASi saat mengenalkan makanan pada pada anak bisa menurunkan risikonya.
"Penelitian kami menunjukkan bahwa pemilihan waktu untuk mengenalkan makanan bisa berpengaruh terhadap risiko diabetes," ungkap penulis penelitian Brittni Frederiksen dari Colorado School of Public Health, seperti dilansir oleh US News (09/07).
Dalam laporannya peneliti menulis bahwa makanan padat harus diperkenalkan dibarengi dengan asupan ASI dari ibu untuk menurunkan risiko diabetes tipe-1 pada anak yang memiliki faktor risiko diabetes secara genetis. Meski begitu, peneliti mengaku membutuhkan penelitian yang lebih besar untuk mengonfirmasi hasil ini.
Sebuah penelitian terbaru menunjukkan bahwa usia yang aman untuk mengenalkan makanan padat pada bayi adalah antara empat hingga enam bulan. Bayi yang menerima makanan padat lebih cepat atau lebih lambat dari itu diketahui berisiko terkena diabetes tipe-1.
Hasil ini ditemukan oleh peneliti setelah mengamati bayi di Denver. para bayi ini memiliki relasi yang pernah terkena diabetes. DIketahui bahwa bayi yang terlalu cepat dikenalkan pada buah-buahan dan terlalu lambat diperkenalkan pada nasi memiliki risiko diabetes yang lebih tinggi. Sementara itu, penelitian juga menunjukkan bahwa memberikan ASi saat mengenalkan makanan pada pada anak bisa menurunkan risikonya.
"Penelitian kami menunjukkan bahwa pemilihan waktu untuk mengenalkan makanan bisa berpengaruh terhadap risiko diabetes," ungkap penulis penelitian Brittni Frederiksen dari Colorado School of Public Health, seperti dilansir oleh US News (09/07).
Dalam laporannya peneliti menulis bahwa makanan padat harus diperkenalkan dibarengi dengan asupan ASI dari ibu untuk menurunkan risiko diabetes tipe-1 pada anak yang memiliki faktor risiko diabetes secara genetis. Meski begitu, peneliti mengaku membutuhkan penelitian yang lebih besar untuk mengonfirmasi hasil ini.
Tips Pilihan Lainnya: