Rate:
Aug 24, 2018 5660
Gout atau asam urat adalah sejenis artritis yang hanya menyerang kaum pria. Penyakit yang membuat persendian nyeri ini sebenarnya bisa dicegah dengan cukup mengonsumsi vitamin C. Dalam laporan yang dimuat dalam Archives of Internal Medicine mengindikasikan bahwa asupan vitamin C minimal 1500 miligram setiap hari akan menurunkan risiko terkena asam urat sampai 45 persen jika dibandingkan dengan mereka yang cuma mengasup vitamin C 250 mg setiap hari. Sebenarnya asupan harian vitamin C yang disarankan adalah sekitar 500 mg, namun dosis sampai 2000 mg masih dianggap aman. Kendati begitu, tidak semua orang bisa tahan dengan vitamin C dosis tinggi karena bisa mengiritasi lambung. Studi-studi sebelumnya menunjukkan hal yang saling berlawanan antara vitamin C dan kadar asam urat di dalam darah. Kendati begitu beberapa dokter menyatakan belum jelas benar bagaimana vitamin C bisa mencegah gout. Riset yang dilakukan Dr.Hyon K Choi dari University of British Columbia terhadap 46.994 pria yang diikuti antara tahun 1986 sampai 2006 mencoba mengungkap hal tersebut. Selama kurun waktu penelitian itu, 1.317 pria menderita gout. Seperti yang sudah diduga, ketika kadar vitamin C ditambah, risiko terkena gout turun. Untuk setiap 500 mg peningkatan dosis vitamin C harian, risiko gout anjlok sampai 17 persen. Salah satu penyebab meroketnya kadar asam urat adalah pola makan. Makanan tertentu, khususnya yang berlemak, banyak sekali mengandung purin, bahan kimia yang dalam darah berubah menjadi asam urat. Penyakit gout juga berhubungan dengan kondisi tertentu, misalnya penyakit ginjal. Banyak pula obat-obatan yang bisa membuat kadar asam urat meningkat. Sumber vitamin C terbaik adalah sayuran dan buah-buahan. Buah yang tinggi kadar vitamin C-nya antara lain kiwi, jeruk, cabai, tomat, dan masih banyak lagi.
Selengkapnya
Rate:
Aug 26, 2019 1182
Suatu saat atau bahkan mungkin sering Anda alami remote alarm mobil anda mengalami kemacetan, padahal menurut anda semua baik dan normal-normal saja. Bahkan problem ini terkadang datang, eh..tiba-tiba bagus lagi dengan sendirinya. Suatu ketika ada seorang pelanggan dari PT astra international yang mengalami hal ini. Setelah mencoba sana-sini, dia kemudian mencoba membuka box alarm dan terlihatlah beterainya. Disitu dia melihat di kedua kutub beterai tersebut terdapat jamur, dan setelah dia membersihkannya maka remote alarm mobil tersebut berfungsi dengan baik kembali.
Selengkapnya
Rate:
Aug 30, 2019 1081
Melanjutkan klasifikasi dari oli mesin mobil yang tepat sebelumnya, maka penulis ingatkan kembali mengenai fungsi dan jenis oli mobil yang banyak ragam dan macamnya. Bergantung jenis penggunaan mesin itu sendiri yang membutuhkan oli yang tepat untuk menambah atau mengawetkan usia pakai (life time) mesin. Kekentalan (Viskositas) Kekentalan merupakan salah satu unsur kandungan oli mobil yanh paling rawan karena berkaitan dengan ketebalan oli mobil atau seberapa besar resistensinya untuk mengalir. Kekentalan oli mobil ini langsung berkaitan dengan sejauh mana oli mobil berfungsi sebagai pelumas sekaligus pelindung benturan antar permukaan logam. Semakin kental oli mobil, maka lapisan yang ditimbulkan menjadi lebih kental.Lapisan halus pada oli mobil yang kental memberi kemampuan ekstra menyapu atau membersihkan permukaan logam yang terlumasi. Sebaliknya oli mobil yang terlalu tebal akan memberi resitensi berlebih mengalirkan oli mobil pada temperatur rendah sehingga mengganggu jalannya pelumasan ke komponen yang dibutuhkan. Untuk itu, oli mobil harus memiliki kekentalan lebih tepat pada temperatur tertinggi atau temperatur terendah ketika mesin dioperasikan. Dengan demikian, oli memiliki grade (derajat) tersendiri yang diatur oleh Society of Automotive Engineers (SAE). Bila pada kemasan oli mobil tersebut tertera angka SAE 5W-30 berarti 5W (Winter) menunjukkan pada suhu dingin oli bekerja pada kekentalan 5 dan pada suhu terpanas akan bekerja pada kekentalan 30. Tetapi yang terbaik adalah mengikuti viskositas sesuai permintaan mesin. Umumnya, mobil terbaru punya kekentalan lebih rendah dari 5W-30. Karena mesin belakangan lebih sophisticated sehingga kerapatan antar komponen makin tipis dan juga banyak celah-celah kecil yang hanya bisa dilalui oleh oli mobil yang encer. Tak baik menggunakan oli mobil kental (20W-50) pada mesin seperti ini karena akan mengganggu debit aliran oli mobil pada mesin dan butuh semprotan lebih tinggi. Untuk mesin lebih tua, clearance bearing lebih besar sehingga mengizinkan pemakaian oli mobil kental untuk menjaga tekanan oli mobil normal dan menyediakan lapisan film cukup untuk bearing. Sebagai contoh di bawah ini adalah tipe Viskositas dan ambien temperatur dalam derajat Celcius yang biasa digunakan sebagai standar oli di berbagai negara/kawasan. 5W-30 untuk cuaca dingin seperti di Swedia 10W-30 untuk iklim sedang seperti di kawasan Inggris 15W-30 untuk Cuaca panas seperti di kawasan Indonesia
Selengkapnya
Rate:
Mar 27, 2018 1540
Tips dan cara mengkilapkan jeruji, velg dan knalpot motor 1.) Irislah watu ijo secara lembut seperti orang mengiris gula merah (jawa). 2.) Perbandingan dapat dikira-kira sendiri yang terpenting jangan terlalu encer dan jangan terlalu kenthal. 3.) Campurkan pada cairan minyak kayu putih atau bensin, atau minuman bersoda. 4.) Gosoklah dengan menggunakan kertas koran atau sejenisnya (bukan kain).
Selengkapnya
Rate:
Aug 26, 2019 1320
Pada tips pilihan berikut ini, penulis menyajikan sebuah tips yang beberapa waktu lalu dimuat di situs detik. tips ini akan berguna jika suatu saat Anda mengalami atau menemukan rem kendaraan mobil Anda ternyata tidak berfungsi alias blong. berikut ini adalah tips selengkapnya yang penulis Ambil dari situs detik: — Sering kali kita baru menyadari rem tidak berfungsi dengan baik ketika sudah menjalankannya. Ini tentu berbahaya, karena bila tidak bisa mengendalikannya, bukan tidak mungkin kecelakaan akan Anda alami. Namun bagaimana caranya mengendalikan dan menghentikan sebuah mobil yang sistem pengeremannya tidak berfungsi dengan baik? Berikut beberapa tips untuk menghentikan mobil ketika sistem remnya tiba-tiba tidak berfungsi, seperti dikutip dari buku Safety Riding, Safety Driving oleh Ikatan Motor Indonesia. Yang pertama adalah jauhi rasa panik. Sebab secara psikologi, kepanikan itu adalah sesuatu hal yang sangat berbahaya dan membuat orang jadi tidak bisa berpikir. Karena itulah don’t panic. Langsung tekan tombol lampu hazard dan klakson agar kendaraan sekitar anda tahu kalau anda sedang bermasalah dan dalam keadaan darurat. Setelah Anda dapat menguasai perasaan anda, maka cobalah untuk menginjak rem dan rasakan. Bila rem terasa lembut dan bisa sampai menginjak lantai mobil, kemungkinan anda kekurangan minyak rem atau mengalami kerusakan fungsi master silinder atau bermasalah pada bagian kaliper rem. Langkahnya yang harus anda ambil bila mengalami masalah ini adalah dengan terus menerus memompa rem untuk mengembalikan tekanan rem. Lakukan hal ini meskipun kendaraan anda telah dilengkapi teknologi anti-lock breaking system (ABS). Namun bila pedal gas terasa keras, besar kemungkinan ada masalah pada pedal tersebut atau ada sesuatu yang mengganjal pedal rem Anda. Coba cari tahu dengan kaki anda atau suruh penumpang mobil lainuntuk sedikit memeriksa. Nah bila kedua masalah di atas tidak bisa diatasi, ada dua solusi. Pertama dengan memanfaatkan efek kerja engine break yakni dengan menurunkan gigi transmisi ke gigi yang lebih rendah. Tapi ini juga harus pakai teknik tertentu. Jika mobil Anda adalah mobil manual, maka turunkan gigi secara bertahap dengan cepat. Jadi bila Anda sedang berada di gigi empat misalnya, turunkan gigi secara bertahap ke gigi 3, 2 lalu 1. Jangan turunkan gigi secara langsung, misalnya dari gigi 4 langsung ke gigi 2 atau 1 karena itu akan membuat Anda malah kehilangan kendali. Dan bila Anda menggunakan mobil bertransmisi otomatis maka lakukan hal sebaliknya. Turunkan gigi langsung ke tingkat terendah, biasanya gigi 1. Biasanya cara-cara tadi akan berguna memperlambat laju mobil yang Anda tumpangi. Lalu pertanyaannya, bagaimana bila cara itu juga tidak berfungsi? Bila itu yang terjadi,maka dengan terpaksa anda harus mempergunakan rem tangan Anda. Tapi harus dengan hati-hati. Lakukan hal ini secara perlahan dan jangan mendadak. Karena bila mendadak Anda kemungkinan besar akan kehilangan kontrol atas mobil yang anda tunggangi ini. Tarik secara perlahan rem tangan Anda sambil terus merasakan gigitan rem itu di kaliper roda anda. Atur tekanan dalam pengereman darurat ini, anda sudah merasa rem tergigit, pertahankan posisi itu sampai mobil melambat.
Selengkapnya
Rate:
Sep 06, 2019 1124
MELELEHKAN COKELAT Cincang kecil-kecil cokelat, lalu masukkan dalam wadah stainlessteel atau sejenisnya. Siapkan panci yang sudah ada airnya, panaskan di atas kompor. Setelah air panas, tumpangkan wadah tersebut di atas panci. Usahakan panci harus lebih kecil dari wadah supaya uap air tidak masuk ke dalam cokelat, sehingga cokelat tidak rusak. Setelah cokelat meleleh sebagian, angkat dari panci dan terus aduk. Jangan gunakan cokelat leleh terlalu panas, karena hasilnya akan buram atau tidak bisa mengkilap. Usahakan panasnya seperti suhu tubuh kita. Tanda kalau cokelat tadi sudah tidak terlalu panas adalah kalau disentuh punggung telapak tangan atau bibir tidak kepanasan. CARA MENYIMPAN COKELAT Simpan di tempat yang sejuk dan jangan terkena sinar matahari langsung karena bisa membuat kualitas cokelat menurun. Jangan simpan bersamaan dengan bahan makanan yang mempunyai aroma kuat seperti terasi, dan ikan, karena cokelat mempunyai sifat menyerap bau. Untuk sisa cokelat yang tidak habis dipakai, masukkan ke dalam wadah plastik atau aluminium, lalu simpai di tempat yang sejuk. Jangan sesekali menyimpan cokelat di dalam lemari es karena kalau dipakai lagi, cokelat akan mengental.
Selengkapnya
Rate:
Sep 05, 2019 1006
Saat bepergian, entah dalam rangka mudik atau liburan seringkali kita melupakan hal-hal yang sepele. Padahal dari hal sepele itulah berbagai keruwetan kerap terjadi selama perjalanan. Salah satu hal yang perlu mendapat perhatian adalah pengaturan barang bawaan. Sebaiknya susun barang bawaan sesuai peruntukannya. Misalnya barang yang akan dipakai selama perjalanan dan barang yang akan dipakai setelah tiba di tempat tujuan. oto tas mandi • Pengelompokan barang berdasarkan fungsinya o Perlengkapan MCK , handuk, pakaian dalam, baju dan celana ganti per-hari o Barang – barang yang dipakai ketika telah sampai di tempat tujuan. Seperti pakaian, kaos, celana panjang, celana pendek, celana dalam, sepatu, sendal, dsb. o Barang – barang yang akan di pakai selama dalam perjalanan. Yaitu obat – obatan pribadi, senter dan alat – alat tulis, camera, perlengkapan mck, kaos dan celana ganti. o Perlengkapan khusus (disesuaikan dengan kegiatan yang di ikuti ). Apakah diving, fishing, hiking, recovery kit, dsb. oto tas pinggang • Pilih jenis tas dan kapasitasnya yang sesuai dengan jenis perjalanan o Tas Utama (Travel bag jenis Duffel). Sebaiknya diisi barang – barang yang akan di pakai ketika telah tiba di tempat tujuan serta perlengkapan penunjang kegiatan yang akan di lakukan. o Tas perjalanan (One day pack). Berisi barang – barang yang akan di pakai selama perjalanan seperti misalnya peta perjalanan, Senter, Kacamata, Buku perjalanan, Multiblade, GPS dan sebagainya. o Tas pinggang untuk diisi dompet, hp, uang kecil, alat tulis dan sebagainya o Kompartemen (Tas atau wadah kecil). Untuk penempatan atau pengelompokan barang- barang berdasarkan jenis dan fungsinya. Seperti baju, celana, jaket, handuk, pakaian dalam dan sebagainya. oto tas merah • Penyusunan barang di dalam tas utama; (foto tas merah) o Susun sesuai peruntukannya. Tempatkan barang-barang yang kemungkinan dipakai atau diambil selama perjalanan di posisi paling atas atau mudah dijangkau. o Hitung bobot/berat total barang yang dibawa. Tempatkan barang – barang yang memiliki bobot terberat di posisi paling bawah. o Masukkan barang – barang ke dalam kompartemen berdasarkan kelompoknya (untuk barang – barang tertentu bungkus dengan plastik terlebih dahulu). oto mobil Selain mengorganisasi barang di dalam tas perlu juga diperhatikan penyusunan barang dalam kendaraan. • Rumus pertama selalu menyusun barang yang paling berat berada paling bawah pada kendaraan. • Letakan barang – barang yang bersifat darurat seperti makanan, minuman peta perjalanan dan sebagainya berada pada tempat yang mudah dijangkau dan terbungkus yang rapi agar tidak mudah berserakan. • Letakkan perlengkapan P3K dan Recovery kit di tempat yang paling mudah dijangkau. Sedangkan peyusunan barang di luar kendaraan / roofrack perlu memperhatikan: • Sesuaikan dengan kapasitas Roofrack yang dimiliki. Mengingat masing – masing roofrack di pasaran memiliki kapasitas dan kemampuan menahan beban berbeda – beda. • Susun barang yang paling berat di posisi tengah atau belakang. • Bila membawa bahan bakar cadangan tempatkan di posisi paling belakang. • Tutup semua barang dengan plastik bagor (plastik yang biasa di pakai tenda warung pecel lele) dengan cara seperti membungkus lemper dan Ikat seluruh barang – barang dengan sistem jaring laba – laba atau tempatkan semua barang pada Roofrack Compartement.
Selengkapnya
Rate:
Sep 19, 2019 1144
Kecelakaan mobil sudah seringkali terjadi di jalan raya. Salah satu penyebabnya, bisa dikarenakan oleh kondisi rem yang tidak terawat dengan baik. Apalagi jika sudah terlalu jarang dikontrol. Jika sudah demikian, sebagai pengendara yang baik sangat disarankan untuk melakukan pengecekan kondisi rem mobil secara berkala. Jika memang kondisinya, sudah mengkhawatirkan, tentu akan lebih baik jika dilakukan tindakan pencegahan. Ada cara-cara khusus untuk mengetahui performa rem mobil masih baik, atau sudah mulai blong. Cara pertama adalah dengan menahan injakan pedal rem. Setelah itu, lepaskan dan lakukan lagi hingga beberapa kali sambil mengurangi dan menambah kecepatan mobil. Selanjutnya, setelah kecepatan berkurang, segera ganti gigi perseneling secara perlahan. Kalau terjadi saat Anda berkendara, pinggirkan mobil dengan perlahan hingga terposisikan pada kondisi yang aman. Jika gigi perseneling sudah dikurangi, tapi kecepatan tak kunjung menurun, berarti memang ada yang salah dengan rem mobil Anda. Dalam kasus di atas, sebaiknya pindahkan gigi perseneling dengan cepat dan cobalah berulang-ulang kali untuk sedikit mengurangi kecepatannya. Dalam kondisi rem yang sudah blong, cara darurat hanya dengan terpaksa menabrakkan diri ke benda mati yang di depannya.
Selengkapnya
Rate:
Sep 20, 2019 1066
Mesin motor memiliki berbagai komponen yang bekerja untuk menjalankan kendaraan roda dua ini. Oli memiliki fungsi untuk melindungi komponen-komponen dalam mesin motor tersebut dari gesekan. Jika tidak melakukan penggantian oli secara rutin, maka komponen-komponen tersebut akan saling bergesekan dan membuatnya lebih cepat aus. Bagian dalam mesinSelain itu, jangan sampai Anda menggunakan oli mobil untuk mengganti oli motor karena oli mobil dirancang untuk menggunakan mesin dengan kopling kering. Sedangkan mesin motor menggunakan kopling basah yang harus terendam oli. Kapan waktu yang tepat untuk mengganti oli motor? Menurut yang tertera pada petunjuk pemakaian, biasanya 1.500/km-4.000/km. Namun akan lebih baik jika Anda mengganti oli motor Anda sesuai dengan penggunaan dan jarak tempuh kendaraan per hari. Untuk Jarak pendek yang satu bulan menempuh 200-500 km, disarankan untuk mengganti oli setiap 1.5 bulan. Untuk jarak menengah di atas 500 km per bulan akan sangat baik untuk mengganti oli sebulan sekali. Lain halnya dengan Anda yang harus menempuh jarak jauh hingga 200 km per hari. Sebaiknya Anda mengganti oli motor setiap 2 minggu sekali atau setiap 1200 km (untuk oli dengan jarak tempuh 2000 km). Hal ini penting dilakukan untuk tetap menjaga performa motor Anda, sebab mesin yang terus berjalan akan mengurangi kualitas oli dan membuatnya semakin encer. Jika oli motor Anda sudah terlalu encer, maka performa motor Anda juga akan terpengaruh.
Selengkapnya
Rate:
Sep 20, 2019 1142
Ketika sedang dalam perjalanan, bisa saja Anda menemui masalah dengan tiba-tiba mobil mogok. Apalagi jika memang sedikit jauh dari bengkel, Anda harus mengerti juga pengamanan pertamanya. Kalau bisa dibenarkan secara langsung, tentu Anda tidak harus sampai menunggu montir panggilan mendatangi Anda. Pada mobil bermesin bensin, seperti Zebra, Carry atau Futura, kerap mengalami kerusakan terutama pada pengapian. Masalah pengapian ini memang banyak ditimbulkan karena platina atau CDI yang rusak. Cara menanganinya, lepaskan kabel koil pada distributor (tempat platina/CDI). Pilih kabel tengah dari 5 kabel busi. Lalu, coba dekatkan busi dengan bodi mesin. Sambil distarter, perhatikan percikan api yang muncul. Kalau api yang terpercik berwarna kebiruan, maka pengapiannya berjalan dengan normal. Tapi, jika sama sekali tidak muncul percikan, berarti ada yang salah dengan sisi setrum-nya. Jika terjadi demikian, cek platina dan perhatikan apakah platina putus atau masih utuh. Selain itu, cek juga keausan coil dan kondensor. Lalu jangan lupa juga mengecek kabel penghubung antara coil dan platina. Untuk yang terakhir, pastikan juga lihatlah adakah setrum yang masuk ke koil. Kemungkinan selanjutnya, masalah bisa datang dari komponen penyalur bahan bakar. Anda bisa langsung bisa mengetahuinya lewat suara pompa bensin yang bersuara. Kalau pompa bensin normal, biasanya akan bersuara 'tek-tek' secara lambat dan perlahan. Atau untuk mobil-mobil seperti Espass, akan muncul getaran dan setelah bensin memenuhi tabung filter, pompa akan berbunyi pelan. Jika tidak muncul tanda-tanda tersebut, kemungkinan bensin memang tidak bisa naik.
Selengkapnya
Rate:
Sep 20, 2019 1461
Membuat cat mobil yang sudah kusam dan lama menjadi mengkilap kembali, tentu saja menjadi dambaan bagi kebanyakan orang. Untuk memudahkan sekaligus membuat cat semakin mengkilat tanpa mengeluarkan waktu yang cukup lama, pernis bisa menjadi alternatif yang sangat tepat. Pertama, siapkan semua perlengkapan yang digunakan sebagai penutup bagian-bagian yang tidak akan ikut dipernis. Anda bisa memilih koran sebagai contohnya. Pastikan semua bagian itu tertutup dan hanya tersisa bagian yang akan dipernis. Praktek selanjutnya, amplas bagian cat kusam yang memang butuh dipernis ulang. Gunakan amplas yang cukup kasar agar semua cat lamanya rontok dan bersih total. Setelah itu, lanjutkan untuk melakukan proses pengecatan dengan pernis. Setelah pengecatan beserta pernisnya, sekarang keringkan cat yang ada ke dalam ruang oven - jika memang ada - atau keringkan di bawah terik matahari. Pastikan tempatnya cukup bersih dari debu. Ruang oven memang cukup disarankan karena memang tempatnya yang steril. Biasanya, masa pengeringan ini bisa memakan waktu sekitar satu hari penuh. Setelah kering semuanya, lakukan perataan pada bagian cat yang tidak rata. Tahap terakhir tinggal dipoles secara keseluruhan.
Selengkapnya
Rate:
Sep 20, 2019 1345
Selama berkendara dengan mobil, seringkali pengemudi merasa jenuh dan bosan. Salah satu cara yang cukup menarik untuk memecah kondisi ini adalah dengan menyetel audio pada mobil Anda. Pada mobil-mobil seri terbaru, biasanya memang sudah banyak disediakan fasilitas audio yang cukup mumpuni. Ditunjang juga dengan kualitas stereo audio di dalam mobil yang tak kalah enak untuk dinikmati. Ada beberapa tips khusus untuk memilih jenis-jenis musik yang sangat cocok bagi Anda yang sedang berkendara. Biasanya, jenis musik-musik yang ber-ritme cepat seperti rock, metal, heavy metal dan hip-hop cenderung membuat pengemudi suka kebut-kebutan. Beat yang tinggi, ternyata mengubah mood lebih bersemangat dan memacu adrenalin. Sedangkan yang cukup membuat bahaya juga adalah jenis musik yang terlalu mellow. Tipikal lagu-lagu sendu kerap kali malah menjatuhkan mood. Apalagi musik yang diputar merupakan jenis musik yang dibenci. Daripada membuat mood malah drop, lebih baik memilih lagu yang menenangkan jiwa. Jenis lagu yang menenangkan contohnya seperti musik jazz atau pun klasik. Jenis musik ini memang memiliki tempo dan irama layaknya detak jantung manusia. Yaitu berkisar antara 60 hingga 80 ketuk per menit. Sehingga, jantung tidak akan terpacu terlalu cepat dengan musik ber-beat cepat. Selain itu, yang sangat perlu diperhatikan juga adalah volume suara. Musik klasik yang santai dan nyaman akan bisa jadi petaka jika disetel terlalu keras. Karena jelas suara dari luar tidak akan mudah didengar. Jadi, ada baiknya jika selalu menjaga volume sound di dalam mobil Anda.
Selengkapnya